-
Share:
Protein Hewani atau Protein Nabati, Mana yang Lebih Baik?
Aprita L Ekanaru Official Writer
Pernahkah Anda bertanya-tanya jenis protein apa yang terbaik untuk tubuh Anda? Apakah Anda lebih memilih menikmati steak juicy atau segenggam kacang-kacangan yang renyah? Keputusan ini mungkin tampak sederhana, tetapi memilih sumber protein yang tepat bisa berdampak besar pada kesehatan dan kesejahteraan Anda.
Kelebihan Protein Nabati Vs Protein Hewani
Protein Hewani
- Tingkat penggunaan dalam tubuh (net protein utilization) relatif lebih tinggi
- Memiliki jenis asam amino esensial yang Memiliki kandungan serat yang relatif lebih lengkap
- Memiliki vitamin dan mineral yang lebih lengkap dan mudah digunakan tubuh
- Lebih mudah membantu meningkatkan massa otot
- Variasi menú relatif lebih banyak dan Harga lebih terjangkau lebih kaya cita rasa
Protein Nabati
- Kandungan kolesterol dan lemak jenuh yang relatif lebih rendah (misal: daging merah, telur)
- Memiliki kandungan serat yang relative lebih tinggi
- Mengandung lebih banyak fitonutrisi dan antioksidan
- Lebih mudah didapat (ketersediaan lebih banyak)
- Harga lebih terjangkau
Memilih Protein yang Tepat untuk Anda
Pada akhirnya, pilihan antara protein nabati dan hewani sangat tergantung pada kebutuhan dan preferensi individu. Jika Anda ingin meningkatkan massa otot dengan cepat, protein hewani mungkin menjadi pilihan yang lebih baik. Namun, jika Anda mencari diet yang lebih rendah kolesterol dan mendukung kesehatan jantung, protein nabati bisa menjadi solusi yang lebih tepat.
Penting untuk diingat bahwa keseimbangan adalah kunci. Menggabungkan kedua jenis protein dalam diet Anda dapat memberikan manfaat optimal bagi kesehatan. Konsultasikan dengan ahli gizi atau profesional kesehatan untuk menentukan rencana diet yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda.
Dengan memahami kelebihan dan kekurangan masing-masing jenis protein, Anda bisa membuat keputusan yang lebih bijak untuk kesehatan jangka panjang Anda. Jadi, apa pilihan Anda? Daging sapi panggang atau semangkuk quinoa? Mari mulai petualangan kuliner Anda dengan bijak dan sehat!
BACAAN TERKAIT:
5 Kesalahan Besar Waktu Anda Membakar Lemak! Jangan Lakukan...
Masih Pagi Sudah Lelah dan Tidak Berenergi, Kok Bisa?
Sumber : Dr Hans Kristian Pranoto, CSN, PN1 | Jawaban.com
